Alex Pastoor Jelaskan Pembagian Tugas di Tim Pelatih
Alex Pastoor Timnas Indonesia tengah mempersiapkan diri untuk laga perdana mereka di babak Kualifikasi Piala Dunia 2026, yang akan menghadapi Timnas Australia pada 20 Maret 2025. Dalam persiapan menuju pertandingan krusial tersebut, tim asuhan Patrick Kluivert mendapatkan tambahan kekuatan dengan kehadiran Alex Pastoor, yang kini bergabung sebagai salah satu asisten pelatih LGOACE.
Pastoor, pelatih berusia 58 tahun, menjadi bagian penting dari tim pelatih Timnas Indonesia bersama dua asisten lainnya, yaitu Denny Landzaat dan Gerald Vanenburg. Ketiga pelatih ini bekerja sama untuk memantau perkembangan Timnas Indonesia dan menganalisis kekuatan lawan. Di antara keempat nama tersebut, mereka telah menyaksikan berbagai pertandingan di Kualifikasi Piala Dunia dan juga beberapa turnamen internasional lainnya dalam setahun terakhir.
Strategi Pelatihan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Pastoor menjelaskan bahwa, dalam fase persiapan ini, mereka telah memantau seluruh pertandingan babak Kualifikasi Piala Dunia untuk melihat performa tim, termasuk para pemain yang berada di luar negeri. Kami juga menonton beberapa laga Piala Asia, meskipun banyak pemain yang sudah dinaturalisasi tidak tampil saat itu,” ujar Pastoor dalam sebuah wawancara dengan BolaSport.com melalui siniar Youtube Met Open Vizier.
Namun, menurut Pastoor, fokus utama mereka adalah untuk menganalisis para pemain Timnas Indonesia yang tampil di luar negeri dan mempersiapkan mereka untuk laga melawan Australia. “Kami memantau lawan dan pemain-pemain kami sendiri. Apa yang kami lakukan adalah benar-benar menganalisis seluruh pertandingan dan bergerak menuju persiapan untuk laga perdana,” lanjutnya.
Alex Pastoor Pembagian Tugas di Tim Pelatih
Pekerjaan tim pelatih ini terbagi dengan cukup spesifik. Denny Landzaat bertugas untuk menganalisis kekuatan lawan di babak Kualifikasi Piala Dunia 2026, sementara Pastoor fokus untuk memantau perkembangan Timnas Indonesia dan memeriksa para pemain yang tampil di luar negeri, baik di liga-liga Eropa maupun Asia. Pastoor juga bekerja keras untuk memastikan pemain-pemain yang bermain di Liga 1 Indonesia tersedia pada 20 Maret mendatang.
Tim Pelatih yang Solid
Keberadaan pelatih asing di staf teknis juga menjadi faktor penting dalam persiapan Timnas Indonesia. Alex Pastoor menyebutkan bahwa pelatih performa, pelatih kiper, dan analis video yang berasal dari Belanda memberikan keuntungan tersendiri bagi tim. Salah satu nama yang menarik perhatian adalah Sjourd Woudenberg, yang direkrut sebagai pelatih kiper dan memiliki pengalaman kerja di Indonesia bersama Dewa United.
“Sungguh menarik untuk memiliki pelatih kiper seperti Sjourd Woudenberg di sini. Dia sudah bekerja di Indonesia sebelumnya dan mengetahui banyak tentang sepak bola Indonesia. Dengan kehadirannya, kami berharap dapat meningkatkan kualitas permainan kiper Timnas Indonesia,” kata Pastoor.
Selain itu, pelatih performa juga berperan penting dalam mempersiapkan program antisipasi jet lag dan menghadapi tantangan bulan Ramadan yang berdekatan dengan jadwal pertandingan. Pastoor menyatakan bahwa tim pelatih akan bekerja keras untuk memastikan bahwa setiap pemain siap menghadapi tantangan fisik yang ada.
Alex Pastoor Menyusun Teka-Teki Besar
Semua elemen tim pelatih, mulai dari analisis video hingga kesiapan fisik, akan dipertimbangkan dalam merancang strategi menghadapi Australia dan pertandingan-pertandingan selanjutnya. Timnas Indonesia kini memiliki tim pelatih yang solid dan fokus untuk memberikan yang terbaik. Dengan berbagai langkah persiapan yang telah dilakukan, harapan besar tertuju pada skuad Garuda untuk tampil maksimal di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
