Lebih dari Sekadar 5:2: Keunggulan Bayern Munich
Lebih dari Duel panas antara dua raksasa Bundesliga, Bayern Munich dan Bayer Leverkusen, kembali tersaji di ajang Liga Champions IDC88JOKER. Babak 16 besar Liga Champions musim ini menyuguhkan bentrokan tim Jerman yang menarik perhatian banyak pihak. Kedua tim, meskipun memiliki sejarah berbeda di kompetisi Eropa, datang dengan kekuatan yang penuh di leg pertama, yang menjadikan pertandingan ini penting untuk langkah mereka ke perempat final.
Bayer Leverkusen, yang belakangan tampil impresif dengan enam pertandingan tak terkalahkan melawan Bayern Munich, tetap dianggap favorit dalam duel kali ini. Meskipun mereka telah menunjukkan ketangguhan di liga domestik, di mana mereka berada di posisi yang cukup solid, Leverkusen harus menghadapi kenyataan bahwa Bayern Munich datang dengan formasi yang jauh lebih unggul dan memiliki kelebihan dalam berbagai aspek.
Bayern Munich, dengan dominasi di Bundesliga hampir tak terbantahkan, memasuki leg pertama dengan keunggulan poin cukup signifikan, yaitu delapan angka lebih banyak dibandingkan dengan Leverkusen. Tentu saja, kondisi ini memberi Bayern Munich keuntungan psikologis yang besar. Namun, yang menjadi pembeda lebih jauh bukan hanya soal kekuatan tim, melainkan faktor disiplin pemain dan potensi cedera atau suspensi yang bisa memengaruhi jalannya pertandingan.
Lebih dari Kehilangan Pemain Xhaka dan Wirtz Bisa Jadi Faktor Penentu
Salah satu tantangan terbesar bagi Bayer Leverkusen menjelang pertandingan adalah ancaman suspensi karena akumulasi kartu kuning. Setidaknya lima pemain Leverkusen saat ini terancam skorsing pada leg kedua apabila mereka menerima kartu kuning ketiga pada pertandingan pertama ini.
Pemain-pemain kunci seperti Aleix Garcia, Robert Andrich, Jeremie Frimpong, Granit Xhaka, dan Florian Wirtz berada dalam risiko ini. Jika salah satu dari pemain ini tidak dapat tampil di leg kedua, hal tersebut bisa berakibat fatal bagi Leverkusen.
Terutama Xhaka dan Wirtz, yang sudah menjadi bagian integral dari skema permainan Xabi Alonso. Kehilangan Xhaka yang berperan sebagai jangkar di lini tengah atau Wirtz yang menjadi kreator serangan akan mengurangi daya gedor Leverkusen.
Alonso sendiri sudah mengakui pentingnya kedua pemain ini, dan meskipun Wirtz kadang diberi waktu istirahat, ia selalu kembali menunjukkan kualitasnya ketika diturunkan. Oleh karena itu, Leverkusen akan sangat berhati-hati agar tidak kehilangan salah satu dari mereka akibat kartu kuning.
Lebih dari Kedalaman Skuad Bayern: Menghadapi Risiko Tanpa Pengaruh Besar
Sementara itu, Bayern Munich tampaknya berada dalam posisi yang lebih menguntungkan. Tim asuhan Vincent Kompany hanya memiliki dua pemain yang terancam mendapat kartu kuning ketiga, yaitu Serge Gnabry dan Leroy Sané. Mengingat kedalaman skuad Bayern yang luar biasa, ketidakhadiran keduanya di leg kedua tidak akan terlalu memengaruhi performa tim secara keseluruhan. Kompany memiliki banyak pilihan pengganti berkualitas, yang bisa mengimbangi atau bahkan menggantikan peran mereka tanpa masalah berarti.
Keunggulan Bayern dalam hal kekuatan skuad dan minimnya ancaman suspensi membuat mereka memiliki keuntungan yang jelas dalam persiapan menuju leg pertama ini. Dengan hanya dua pemain yang terancam skorsing, Bayern Munich memasuki pertandingan ini dengan kepercayaan diri yang jauh lebih besar. Hal ini tentu memberi mereka keuntungan lebih dari sekadar perbedaan 5:2 dalam hal jumlah pemain yang terancam.
Secara keseluruhan, meskipun Leverkusen memiliki catatan yang cukup solid dalam beberapa pertandingan terakhir melawan Bayern, keunggulan kedalaman skuad, serta risiko cedera dan kartu kuning, memberikan Bayern Munich posisi yang lebih kuat menjelang duel ini. Kedua tim dipastikan akan memberikan segala yang mereka miliki untuk melaju ke babak perempat final, tetapi dengan kondisi saat ini, Bayern Munich lebih diunggulkan untuk meraih kemenangan di leg pertama.
