Masa Depan James McAtee di Man City Terancam

Masa Depan Manchester City baru saja menyambut bakat muda berbakat asal Argentina, Claudio Echeverri, ke dalam skuad mereka LGODEWA. Kedatangan pemain yang disebut-sebut sebagai talenta istimewa ini bisa membawa dampak besar pada masa depan beberapa pemain di Etihad, termasuk James McAtee. Menurut pakar City, Steven McInerney dari Esteemed Kompany, McAtee “mungkin akan meninggalkan” klub setelah kedatangan Echeverri.
Kedatangan Echeverri dan Ambisi Besarnya
The Citizens resmi mendatangkan Echeverri dari River Plate dengan biaya sekitar £12,5 juta. Setelah tampil gemilang di Kejuaraan Amerika Selatan U-20, di mana ia menjadi kapten Argentina hingga menjadi runner-up, Echeverri kini bertekad untuk menunjukkan kemampuannya di bawah arahan Pep Guardiola. Pemain serba bisa berusia 19 tahun ini lebih sering beroperasi sebagai gelandang serang posisi yang juga ditempati McAtee. Namun, dengan sulitnya McAtee mendapatkan menit bermain musim ini, masa depannya di City semakin dipertanyakan.
McAtee Kesulitan Dapat Menit Bermain
McAtee memang sempat dikaitkan dengan kepindahan pada bursa transfer Januari lalu, dengan beberapa klub Inggris dan luar negeri tertarik memboyongnya. Namun, transfer tersebut tidak terwujud, dan ia hanya tampil dalam lima pertandingan sejak jendela transfer musim dingin ditutup.
Persaingan di lini tengah City semakin ketat dengan kehadiran nama-nama besar seperti Kevin De Bruyne, Bernardo Silva, dan Phil Foden. Bahkan, De Bruyne sendiri masih menghadapi masa depan yang tidak pasti, mengingat kontraknya akan habis dalam waktu dekat. Dengan tambahan Echeverri, persaingan untuk mendapatkan tempat di lini tengah semakin sengit.
City Siap Melakukan Perombakan Skuad
City berencana melanjutkan pembangunan kembali skuad mereka di musim panas nanti. Sejumlah keputusan besar akan dibuat mengenai masa depan para pemain, termasuk kemungkinan hengkangnya McAtee. McInerney menyoroti bahwa Echeverri tampaknya akan menjadi bagian penting dalam strategi jangka panjang City, bahkan jika ia tidak langsung mendapatkan tempat di tim utama.
“Jika dia sehebat yang dikatakan orang-orang, Anda tidak bisa menahan bakat besar. Dia datang pada saat yang tepat di tengah proses pembangunan ulang tim ini,” ujar McInerney. McInerney juga menegaskan bahwa City mungkin akan mencari pengganti De Bruyne jika sang gelandang benar-benar pergi. “Tidak ada yang bisa menggantikan De Bruyne, tapi City pasti akan mencoba. Itulah mengapa rumor mengenai Florian Wirtz masuk akal,” tambahnya.
Bisakah Echeverri Menjadi Pemain Kelas Dunia?
Kedatangan Echeverri jelas membawa ekspektasi besar. Direktur sepak bola City, Txiki Begiristain, menegaskan bahwa klub akan memberikan segala yang dibutuhkan sang pemain untuk berkembang menjadi bintang kelas dunia. McInerney menilai bahwa Echeverri memiliki semua atribut untuk sukses, tetapi ia masih harus membuktikan dirinya. “Kapten tim muda Argentina mana pun jelas pemain berbakat.
Tapi apakah dia bisa menjadi pemain kelas dunia? Itu tantangan besarnya. Liga Primer berbeda dari liga Argentina dan sepak bola U-20.” Guardiola sendiri dikenal selektif dalam memberikan kesempatan kepada pemain muda. “Dia tidak akan langsung masuk tim utama. Paling realistis, dia akan mendapatkan menit bermain sebagai pemain pengganti dalam beberapa pertandingan tertentu,” jelas McInerney.
Masa Depan McAtee Semakin Tak Pasti
Dengan semakin banyaknya gelandang berkualitas di skuad City, masa depan McAtee tampaknya semakin diragukan. Jika Echeverri menunjukkan potensinya dengan cepat, maka peluang McAtee untuk mendapatkan tempat di tim utama semakin kecil. Apakah James McAtee akan bertahan dan berjuang untuk tempatnya? Jawabannya mungkin akan kita dapatkan pada jendela transfer musim panas mendatang.