Dejounte Murray Alami Patah Tangan di Laga Pembuka NBA 2024

Dejounte Murray Alami Patah Tangan di Laga Pembuka NBA 2024

Kegembiraan fans New Orleans Pelicans atas kemenangan perdana musim ini langsung LIGALGO terusik oleh kabar buruk yang datang dari ruang ganti. Dejounte Murray, bintang anyar yang didatangkan dari Atlanta Hawks, dipastikan mengalami cedera patah tangan kiri dalam laga pembuka melawan Chicago Bulls. 

Cedera ini tentu menjadi pukulan telak bagi Pelicans yang tengah membangun kembali kekuatan timnya. Murray yang tampil gemilang dengan kontribusi 20 poin dan 7 assist dalam kemenangan 123-111 atas Bulls, harus mengakhiri pertandingan lebih awal setelah mengalami cedera saat mencoba melakukan tembakan tiga angka pada kuarter keempat. 

Cedera ini dipastikan akan membuatnya absen dalam jangka waktu yang cukup lama, sehingga akan menjadi kehilangan besar bagi Pelicans. Kehadiran Murray diharapkan bisa menjadi katalisator bagi peningkatan performa Pelicans. 

Kemampuannya dalam mengatur tempo permainan, mencetak poin, dan melakukan steal sangat dibutuhkan oleh tim yang sedang dalam masa transisi ini. Absennya Murray tentu akan memberikan tekanan lebih besar kepada pemain-pemain lainnya, terutama Brandon Ingram dan CJ McCollum, untuk bisa tampil konsisten dan membawa tim meraih kemenangan.

Cedera Merenggut Bintang Pelicans

Dejounte Murray mengawali petualangannya bersama New Orleans Pelicans dengan begitu menjanjikan. Dalam debutnya, ia nyaris mencatatkan triple-double, membukukan 14 poin, 10 assist, dan 8 rebound. 

Statistik impresif ini menjadi bukti nyata bahwa Murray mampu menjadi motor penggerak bagi tim barunya. Namun, euforia kemenangan perdana Pelicans harus terusik oleh cedera yang dialami Murray menjelang akhir pertandingan.

Cedera patah tangan kiri yang dialami Murray tentu menjadi pukulan telak bagi Pelicans. Momen di mana ia berusaha mencetak poin tambahan dengan tembakan tiga angka justru berakhir tragis. 

“Ini sungguh momen yang menyakitkan bagi tim dan tentunya bagi Murray sendiri,” ujar Willie Green, pelatih kepala Pelicans, dengan nada kecewa. “Dia telah menunjukkan chemistry luar biasa dengan tim sejak hari pertama bergabung. Kehilangannya akan sangat terasa.”

Kehilangan Murray akan menjadi ujian besar bagi Pelicans. Kemampuannya dalam mengatur tempo permainan, mencetak poin, dan memberikan umpan akurat sangat dibutuhkan oleh tim. 

Absennya Murray akan memaksa pemain lain untuk mengambil peran yang lebih besar. Brandon Ingram dan CJ McCollum, sebagai dua pemain inti, diharapkan mampu mengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh Murray.

Murray Absen Panjang

Drama pahit mewarnai kemenangan perdana New Orleans Pelicans. Saat tim tengah unggul 12 poin dan momentum pertandingan berada di tangan mereka, petaka menimpa Dejounte Murray. Insiden nahas tersebut terjadi ketika ia mencoba melepaskan tembakan tiga angka. 

Kontak fisik dengan Zach LaVine membuat Murray kehilangan keseimbangan dan terjatuh dengan keras. Tangan kirinya, yang menjadi senjata utamanya dalam bermain, langsung menghantam lantai. Kegigihan Murray patut diapresiasi. 

Meski jelas merasakan sakit yang luar biasa, ia menolak bantuan rekan setimnya untuk membantunya bangkit. Dengan sisa tenaga yang ada, Murray bahkan masih mampu melanjutkan permainan sejenak dan menjalankan tugasnya sebagai penembak bebas. 

Dua dari tiga tembakan bebas berhasil ia konversi, menunjukkan mental baja yang dimilikinya. Namun, tak lama kemudian, ia harus meninggalkan lapangan dengan wajah penuh kesakitan dan digantikan oleh rekan setimnya. Adegan Murray yang terjatuh sambil memegangi tangan kirinya tentu menyayat hati para pendukung Pelicans.  Dejounte Murray Alami Patah

Cedera yang dialaminya jelas akan memberikan dampak yang signifikan bagi tim. Murray, sebagai motor serangan Pelicans, memiliki peran yang sangat krusial dalam permainan tim. Kehilangannya akan menjadi pukulan telak bagi ambisi Pelicans untuk meraih prestasi lebih tinggi musim ini

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *